Belajar PHP #4 : Mengenal Percabangan pada PHP

Pada tutorial ini, kita akan mempelajari Percabangan pada PHP. Sesuai dengan namanya, percabangan merupakan sebuah alur pada Pemrograman yang bercabang sesuai dengan kondisi yang ada di dalam sistem.

Mengenal Percabangan pada PHP

Dalam ilmu komputer, percabangan adalah fitur dari bahasa pemrograman yang melakukan perhitungan atau tindakan yang berbeda tergantung pada apakah kondisi yang ditentukan pemrogram mengevaluasi benar atau salah. Simple nya, Percabangan akan membaca kondisi yang dikirimkan, apabila kondisi bernilai True, maka syntax akan di eksekusi. Apabila bernilai False, maka syntax di dalam percabangan tidak akan di eksekusi

Berikut aku sertakan contoh dari Flowchart

Bisa kita lihat dari Flowchart diatas, ada percabangan sederhana yang berkaitan dengan nilai. Jadi, apabila Nilai yang kita inputkan lebih besar dari 80 Nilai > 80?, Jika Iya (True) maka output yang akan dihasilkan adalah output "Nilai A" dan apabila input yang kita berikan lebih kecil dari 80, maka hasilnya akan salah (False).

Itu tadi merupakan contoh sederhana dalam Percabangan pada PHP, kedepannya kita bisa membuat Percabangan yang lebih Kompleks yang memiliki banyak sekali percabangan.

Ada beberapa pilihan saat kita ingin melakukan Percabangan pada PHP (atau bahkan bahasa pemrograman lain), beberpa pilihan antara lain

• If
• If else
• If elseif
• If elseif else
• switch case
• operator ternary

Pada artikel kali ini, akan dijelaskan satu-persatu contoh percabangan diatas.

Percabangan If

Percabangan ini merupakan percabangan paling sederhana. Struktur penulisan percabangan ini bisa ditulis seperti ini

<?php
$nilai = 90;

if ($nilai > 80) {
    echo "Nilai diatas 80, Nilai A";
}

Pada potongan syntax diatas, terjadi kondisi percabangan If dimana jika $nilai diatas 80. Maka akan muncul output

Nilai diatas 80, Nilai A

Logikanya mirip dengan flowchart diatas. Akan tetapi, syntax diatas tidak memberikan kondisi saat $nilai dibawah 80. dikarenakan Percabangan if hanya memiliki 1 cabang, yaitu cabang bila $nilai dibawah 80.

Nah, mudah dipahami kan. Kita akan lanjut ke Materi Percabangan berikutnya

Percabangan If Else

Percabangan If Else ini sebenarnya mirip dengan Percabangan If, akan tetapi apabila Perecabangan If tidak menampilkan apapun apabila kondisinya salah, Percabangan If Else bisa menammpilkan kondisi apabila salah. Contoh syntax nya bisa dilihat dibawah ini

<?php
$nilai = 70;

if ($nilai > 80) {
    echo "Nilai diatas 80, Nilai A";
} else {
    echo "Nilai dibawah 80, Nilai B";
}

Potongan syntax diatas akan menghasilkan output seperti ini

Nilai dibawah 80, Nilai B

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Percabangan If Else bisa memberikan output apabila kondisi tidak sesuai dengan kondisi awalnya. Seperti potongan syntax diatas. Isi dari $nilai adalah 70, yang jelas berada dibawah kondisi If yaitu $nilai > 80. Oleh karena itu, kondisi else dijalankan, karena kondisi If bernilai salah (False)

Percabangan If Elseif

Percabangan pada PHP yang ketiga adalah If Elseif ini mirip dengan percabangan If Else, perbedaanya If Elseif ini memiliki kondisi yang lain untuk percabangannya. Contoh kasusnya, apabila kita input $nilai pada Percabangan ini, bisa saja nilai yang kita inputkan tidak memenuhi syarat pertama, akan tetapi memenuhi syarat kedua didalam percabangan ini. Contoh Syntaxnya seperti ini

<?php
$nilai = 72;

if ($nilai > 80) {
    echo "Nilai diatas 80, Nilai A";
} elseif ($nilai > 70) {
    echo "Nilai diatas 70, Nilai B";
} elseif ($nilai > 50) {
    echo "Nilai diatas 50, Nilai C";
}

Potongan syntax diatas memiliki output

Nilai diatas 70, Nilai B

Bisa kita lihat, $nilai memiliki isi sejumlah 72, nilai ini tidak memenuhi kondisi if yang pertama, karena memiliki syarat $nilai > 80, akan tetapi, dia memenuhi syarat kedua yaitu pada elseif($nilai > 70) dengan itu muncul potongan syntax pada cabang kedua yaitu echo "Nilai diatas 70, Nilai B";. Begitulah cara kerja dari Percabangan If Elseif

Percabangan If Elseif Else

Percabangan pada PHP berikutnya adalah Percabangan If Elseif Else. Konsepnya merupakan gabungan dari 2 percabangan diatas, yaitu If Else dan If Elseif. Simplenya disini kita memiliki potongan syntax apabila kondisi dari percabangan tidak terpenuhi semua, yaitu dengan Else. Berikut contoh Code nya

<?php
$nilai = 48;

if ($nilai > 80) {
    echo "Nilai diatas 80, Nilai A";
} elseif ($nilai > 70) {
    echo "Nilai diatas 70, Nilai B";
} elseif ($nilai > 50) {
    echo "Nilai diatas 50, Nilai C";
} else {
    echo "Nilai tidak memenuhi Standar, Nilai D";
}

Syntax diatas akan menghasilkan output

Nilai tidak memenuhi Standar, Nilai D

Bisa kita lihat, $nilai memiliki isi sebanyak 48, dan karena $nilai ini tidak memenuhi semua cabang yang ada, dia masuk ke Else yaitu echo "Nilai tidak memenuhi Standar, Nilai D";.

Switch Case

Percabangan pada PHP berikutnya adlaah Switch Case. Percabangan ini sedikit berbeda dengan percabangan sebelumnya, Lebih jelasnya, mari kita lihat contoh Codingan dibawah ini

<?php
$role = 2;

switch ($role) {
    case 1:
        echo "Role Admin";
        break;
    case 2:
        echo "Role Pengunjung";
        break;
    default:
        echo "Role Tidak ditemukan";
        break;
}

Codingan diatas menghasilkan output

Role Pengunjung

Bisa dilihat hasil dari Percabangan pada PHP diatas keluar Role Pengunjung. Seperti yang kita lihat pada $role = 2. Menghasilkan pada case 2 yaitu Role Pengunjung.

Pad Switch Case juga terdapat default. Nah default ini berfungsi untuk menampilkan hasil apabila $role tidak memenuhi nilai di case yang kita punya.

Operator Ternary

Percabangan pada PHP terakhir yang akan kita bahas adalah Operator Ternary. Operator ini merupakan bentuk sederhana dari If Else. Bentuk Codingnya seperti ini

<?php
    <kondisi> ? true : false;

Apabila diterapkan pada Codingan, Kita harus tau kondisi kita ada pada True atau False. Apabila True, maka akan dimunculkan kondisi pertama, dan apabila False, akan ditampilkan kondisi kedua. Begini penerapannya

<?php
$nilai = 90;
echo $nilai > 80 ? "Nilai: A" : "Nilai: Bukan A";

Codinga diatas akan menghasilkan hasil

Nilai: A

Nah, seperti itulah penerapan dari Operator Ternary. Cukup sederhana bukan?.

Percabangan Bersarang

Berikutnya, kita akan mempelajari Percabangnan Bersarang. Maksud dari Percabangan Bersarang ini adalah ada Percabangan di dalam Percabangan. Simplenya seperti ini

<?php
$nilai = 90;
$hadir = 10;

if ($hadir > 8) {
    if ($nilai > 80) {
        echo "Presensi Memenuhi, Nilai A";
    } else {
        echo "Presensi Memenuhi, Nilai B";
    }
} else {
    echo "Presensi tidak Memenuhi";
}

Output dari coding diatas adalah

Presensi Memenuhi, Nilai A

Bisa dilihat dia memiliki 2 kondisi, $nilai dan $hadir. dan Apabila dia $hadir lebih dari 8 kali, dia masih harus mendapatkan percabangan dimana nilai dia ada diatas 80 atau tidak.

Kesimpulan

Itu tadi adalah beberapa penjelasan Percabangan pada PHP termasuk cara penerapannya. Percabangan pada PHP ini adalah hal yang wajib kita pelajari untuk membuat sistem kedepannya.
Jangan lupa lihat Postingan sebelumnya yaitu tentang Array disini.

Oh iya, temen-temen juga bisa membaca dokumentasi dari PHP langsung di websitenya www.php.net/